Bekerjasama dengan STIT Muhammadiyah Kediri, Pondok Pesantren LDII Wali Barokah membuka kelas Pendidikan Agama Islam, mulai tahun ajaran 2010-2011. Kerjasama ini tertuang dalam MOU (Nota Kesepahaman) yang ditandatangani oleh pimpinan kedua lembaga pendidikan tersebut yaitu rektor STIT Muhammadiyah Kediri Drs. H. Muslichin dan Ketua Pondok Wali Barokah Drs. H. Sunarto.
LDII sebagai ormas Islam yang konsisten di bidang dakwah Islam dan pembangunan akhlakul karimah perlu menyiapkan tenaga-tanaga pendidik yang berkompetensi tinggi dan profesional. Dengan tetap menjaga kemurnian ilmu Quran Hadist, pembukaan kelas Pendidikan Agama Islam ini juga sebagai langkah modernisasi sistem Pendidikan agama Islam di lingkungan organisasi LDII.
Untuk tahap awal program pendidikan tambahan ini hanya diperuntukkan khusus bagi mubaligh dan mubalighot yang sudah mengabdi sebagai guru Al-Quran dan Al-Hadist sedikitnya selama 3 tahun di lingkungan Lembaga Dakwah Islam Indonesia. Sebagai uji coba, saat ini dibuka satu kelas dengan kapasitas 30 orang bertempat di kampus Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Muhammadiyah (STITM) Jl. Panglima Sudirman 156 Kota Kediri. Perkuliahan Pendidikan Agama Islam ini besifat Extensi yang hanya dilaksanakan pada hari Jumat dan Sabtu, sehingga program ini cocok untuk para mubaligh dan mubalighot LDII yang sudah bekerja atau sudah berumah tangga.
STIT Muhammadiyah Kediri mulai beroperasi tahun 1971 dan saat ini memiliki tiga jurusan yaitu:
- Jurusan Pendidikan Agam Islam
- Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar dan
- Jurusan Pendidikan Guru Anak Usia Dini (PAUD)
Jurusan Pendidikan Agama Islam STITM Kediri pada tahun ajaran ini membuka 2 kelas: satu kelas untuk umum, satu kelas khusus untuk kader LDII. Sebelumnya Ponpes Wali Barokah telah mengirim 20 orang guru pondok untuk berguru ilmu pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab di STAIN Kediri.
Materi perkuliahan Jurusan Pendidikan Agama Islam antara lain:
- Bahasa Arab
- Bahasa Inggris
- Sejarah Pendidikan Islam
- Psikologi Pendidikan
- Metoda Pembelajaran, dan
- Perencanaan Sistem Pembelajaran
0 comments:
Post a Comment